Tanggal 20 Desember setiap tahun diperingati sebagai . Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) menjadi momentum pengingat bersama bahwa nilai-nilai kesetiakawanan sosial harus diwujudkan dalam aksi nyata sebagai modal sosial untuk meningkatkan kualitas hidup dan penghidupan masyarakat. Pun momentum untuk merenung, introspeksi, dan bertindak menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan berkeadilan.
Tema peringatan HKSN tahun ini adalah “Perkuat Semangat Kesetiakawanan Sosial untuk Memerangi Kemiskinan”. Maka nilai-nilai kesetiakawanan sosial ini akan menjadi fondasi dasar. Rasa kebersamaan, gotong royong, kepedulian, rasa ingin membantu dan menolong orang lain harus dibangkitkan dan ditanamkan ke semua masyarakat.
Sedangkan sejarah Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) bermula dari usaha mempertahankan kemerdekaan pada tahun 1945 hingga 1948. Nama HKSN ini sebenarnya baru muncul pada tahun 1983, pertama kali disebut sebagai Hari Sosial. Hari sosial pertama kali diperingati pada tanggal 20 Desember 1958 yang dicetuskan oleh Menteri Sosial Bapak H. Moeljadi Djojomartono. Kemudian ditahun 1978 oleh Bapak HMS.Mintardja, SH sebagai Menteri Sosial saat itu diubah menjadi Hari Kebaktian Sosial. Pada peringatan yang ke.26 pada tahun 1983 oleh Menteri Sosial Ibu Nani Soedarsono,SH nama Hari Kebaktian Sosial diganti menjadi Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) sampai dengan saat ini.