Rembang, 4 Juli 2024 – Dr. Mulyadi Subarjo, Spesialis Paru RSUD dr. R. Soetrasno Rembang, memberikan edukasi kesehatan tentang pentingnya mengenali tanda dan gejala Tuberkulosis (TBC). Dalam acara KOPI TB yang digelar di RSUD tersebut, Dr. Mulyadi menggarisbawahi beberapa gejala yang patut dicurigai sebagai TBC, antara lain batuk yang berkepanjangan lebih dari 2 minggu, demam yang hilang timbul selama lebih dari 1 bulan disertai keringat malam yang tidak terkait dengan aktivitas fisik.
“Gejala-gejala ini harus diwaspadai karena bisa menjadi pertanda awal TBC,” ungkap Dr. Mulyadi dalam sesi edukasinya. Ia juga menambahkan bahwa penurunan berat badan yang tiba-tiba yang tidak dapat dijelaskan, serta pembesaran getah bening dengan ukuran lebih dari 2 cm, juga termasuk dalam daftar gejala yang patut dicurigai TBC.
Tuberkulosis, lanjutnya, merupakan penyakit yang dapat diobati dengan baik asalkan dideteksi secara dini. “Jika Anda atau orang di sekitar Anda mengalami gejala seperti ini, segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut,” imbau Dr. Mulyadi.
Penting untuk diingat bahwa TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat, asalkan pasien mengikuti pengobatan secara teratur. “Mencegah penularan TBC juga merupakan tanggung jawab bersama. Kenali lingkungan sekitar dan dorong orang-orang yang berisiko untuk segera memeriksakan diri,” tambahnya.
Dalam menutup sesi edukasi hari ini, Dr. Mulyadi menekankan pentingnya pola hidup sehat, istirahat yang cukup, dan asupan makanan bergizi sebagai faktor pendukung pemulihan bagi penderita TBC. “Kesehatan adalah investasi terbesar kita. Mari bersama-sama memberantas Tuberkulosis,” tutupnya dengan semangat.